Pilihanrakyat.id, Probolinggo – Kepolisian Resor (Polres) Probolinggo resmi memiliki pemimpin baru. AKBP M. Wahyudin Latif dilantik sebagai Kapolres Probolinggo pada Jumat (11/07/2025), menggantikan pejabat sebelumnya dalam rotasi kepemimpinan di lingkungan Polda Jawa Timur.
Serah terima jabatan dipimpin langsung oleh Kapolda Jatim di Mapolres Probolinggo Jawa Timur.
AKBP M. Wahyudin Latif dikenal sebagai perwira menengah Polri yang memiliki rekam jejak panjang dalam penegakan hukum dan pelayanan masyarakat.
Sebelum menjabat sebagai Kapolres Probolinggo, ia pernah menduduki sejumlah posisi strategis, termasuk Kasat Reskrim di beberapa wilayah serta jabatan penting di lingkungan intelijen dan pembinaan personel.
Lulusan Akademi Kepolisian (Akpol) tahun 2005 ini dikenal dengan gaya kepemimpinan yang tegas namun tetap mengedepankan pendekatan humanis.
Ia kerap turun langsung ke lapangan untuk memastikan situasi kamtibmas di wilayah tugasnya berjalan aman dan kondusif.
Dalam sambutannya usai dilantik, AKBP Wahyudin menegaskan komitmennya untuk menjaga stabilitas keamanan di wilayah Kabupaten Probolinggo, sekaligus memperkuat sinergi antara kepolisian dan masyarakat.
Ia juga menyatakan akan menindak tegas segala bentuk kriminalitas, termasuk peredaran narkoba, kejahatan jalanan, serta pelanggaran hukum lainnya yang meresahkan warga.
“Kepercayaan yang diberikan ini adalah amanah. Kami siap bekerja maksimal untuk menjaga ketertiban dan memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat Probolinggo,” ujarnya.
Kepemimpinan AKBP Wahyudin diharapkan membawa semangat baru dalam tubuh Polres Probolinggo, terlebih di tengah dinamika sosial yang terus berkembang.
Dengan pendekatan profesional, modern, dan terpercaya, ia menargetkan peningkatan kualitas pelayanan publik serta membangun kepercayaan masyarakat terhadap institusi Polri.
Di sisi pribadi, AKBP Wahyudin dikenal sebagai sosok yang rendah hati dan menjunjung tinggi etika kepemimpinan. Ia aktif dalam kegiatan sosial dan pembinaan generasi muda, khususnya dalam pencegahan kenakalan remaja serta radikalisme.
Kini, masyarakat Probolinggo menaruh harapan besar pada kepemimpinan baru ini—agar Polres tak hanya menjadi institusi penegak hukum, tetapi juga mitra masyarakat dalam menjaga kedamaian dan keadilan.
