PILIHANRAKYAT.ID, Jakarta – Forum Mahasiswa Cinta Tanah Air (FMCTA) bertandang ke kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Republik Indonesia. Audiensi tersebut dilakukan sebagai partisipasi pemuda dalam memastikan pemilu berlangsung jujur, adil, dan terbuka. jakarta/23 Oktober 2025.
Dalam audiensi tersebut Imam Saiful, Ketua Umum FMCTA, memberikan pandangan tentang penting nya peran mahasiswa untuk menjaga keutuhan dan mengawasi dan menjaga demokrasi.
“Demokrasi tidak hanya berhenti pada pemilu saja. Tapi sebagai mahasiswa, juga harus memastikan jalannya demokrasi yang transparan dan berintegritas,”.ungkapnya
FMCTA, yang dikenal sebagai organisasi mahasiswa yang perhatian sama nilai kebangsaan dan pendidikan politik, memberikan rekomendasi tentang penting nya pendidikan politik bagi mahasiswa dan pemuda dan meningkatkan partisipasi publik dan juga ikut serta mengawasi jalannya pemilu, serta sama- memerangi money politik yang merongrong masyarakat.
Inisiatif FMCTA ini dapat respons positif dari KPU. Andi Setyo Pranata mengapresiasi kepedulian mahasiswa terhadap keberlangsungan demokrasi di Indonesia.
“KPU membuka kesempatan luas buat kolaborasi dengan generasi muda, dan kami akan memastikan jalannya demokrasi yang adil dan jujur, tapi dalam hal ini, kami tidak bisa bergerak sendiri, butuh kolaborasi dari berbagai pihak hususnya mahasiswa” ujar Andi.
“Kami akan terus evaluasi dan menjaga sensitivitas masyarakat yang sangat berdampak terhadap kepercayaan publik, kami yakin jika kami berlandaskan aturan pemilu akan berjalan jujur, adil, dan itu komitmen kami.”Ujar Kepala Bagian Hubungan Antar Lembaga KPU RI, tambahnya
Pertemuan ini diakhiri dengan janji bersama untuk terus menjaga integritas dan keterbukaan demokrasi Indonesia. FMCTA berencana melanjutkan kerja sama dengan KPU melalui program pendidikan politik, pelatihan relawan demokrasi, dan kegiatan sosial yang mendukung partisipasi masyarakat dalam pemilu.
“Kami, mahasiswa cinta tanah air, siap jadi mitra kolaboratif dan kritis KPU untuk membangun demokrasi yang bersih dan berintegritas,” pungkas Imam Saiful dengan semangat.




