PILIHANRAKYAT. ID, Probolinggo-Maraknya aksi begal di Kabupaten Probolinggo semakin meresahkan masyarakat. Salah satu titik rawan yang menjadi perhatian warga adalah sepanjang jalan kabupaten yang melintasi Desa Betek, Kecamatan Krucil. Jalan tersebut dikenal sepi dan minim penerangan, terutama saat malam hari.
Dimas, warga Desa Betek, mengungkapkan keresahannya terhadap kondisi jalan yang gelap dan rawan tindak kriminal. Ia menyebutkan bahwa beberapa warga sudah nyaris menjadi korban begal saat melintasi jalur tersebut.
“Jalan ini kalau malam sangat gelap dan sepi. Sudah ada yang hampir jadi korban begal. Kami minta ada penerangan atau PJU dipasang di sepanjang jalan kabupaten ini,” ujar Dimas, Sabtu (15/6/2025).
Tak hanya warga Betek, keresahan serupa juga dirasakan warga desa tetangga. Slamet, warga Desa Wedusan, Kecamatan Tiris, yang kerap melintasi jalur tersebut saat malam hari, juga berharap pemerintah segera turun tangan.
“Jalan ini sering saya lewati kalau pulang kerja malam. Gelap sekali dan menakutkan. Kami sangat berharap ada PJU dipasang. Ini demi keamanan bersama,” kata Slamet.
Warga berharap Pemerintah Kabupaten Probolinggo segera merespons situasi ini dengan memasang Penerangan Jalan Umum (PJU) di titik-titik rawan, terutama di jalur penghubung antar desa yang sepi dan minim fasilitas penerangan.
Dengan adanya penerangan jalan yang memadai, warga meyakini potensi kejahatan seperti pembegalan bisa ditekan dan rasa aman masyarakat dalam beraktivitas di malam hari dapat terwujud.
