PILIHANRAKYAT.ID, Sumenep – Salah satu hasil rahar pengurus Serikat Mahasiswa Muslimin Indonesia (SEMMI) Cabang Sumenep yang bertempat di Coffe Tamer beberapa waktu lalu mengahasilkan beberapa poin.
Salah satunya yakni berkenaan dengan aduan masyarakat serta beberapa hasil temuan di lapangan terkait realisasi dana hibah guru honorer yang di antaranya masih penuh kejanggalan dan cacat hukum.
Oleh sebab itu pengurus SEMMI Sumenep melalui pimpinan rapat Shohebul Umam, S.Sos., M.A selaku Ketua Umum sepakat untuk melakukan audiensi dengan pihak yang bersangkutan yaitu Dinas Pendidikan Kabupaten Sumenep.
Faishal Ansori, S.Pd.i, selaku Ketua Bidang Organisasi, Kader dan Keanggotaan hari ini, Rabu (15/02/2023), secara resmi mendatangi Kantor Dinas Pendidikan Kabupaten Sumenep mewakili pengurus SEMMI yang lain untuk mengantar surat permohonan audiensi yang akan digelar besok pagi sekitar jam 09-selesai di Kantor Dinas Pendidikan Kabupaten Sumenep.
Dalam keterangannya Faishal Anshari, S.Pd.i menyampaikan bahwa “Alhamdulillah hari ini, secara resmi surat permohonan audiensi sudah kami layangkan ke Kantor Dinas Pendidikan Kabupaten Sumenep. Tadi diterima oleh bagian Kasi Umum”, paparnya.
Selanjutnya Faishal menambahkan bahwa pihaknya dengan beberapa rekan pengurus SEMMI yang lain tidak hanya akan membawa beberapa pertanyaan belaka, bahwa SEMMI nantinya akan membawa beberapa temuan di lapangan yang fundamental terkait kasus ini.
Dan patut diduga ada penyelewengan dana hibah guru honorer dalam prakteknya jika didasarkan pada hukum yang berlaku.
“Kita tunggu besok, dan kami beserta pengurus SEMMI yang lain akan mempelajari materi ini lebih lanjut agar besok audiensi bisa berjalan optimal”. Pungkasnya ketika diwawancarai tim media (15/02).
