PILIHANRAKYAT.ID,Jakarta – Serikat Buruh Muslimin Indonesia (Sarbumusi) bekerja sama dengan China Chamber of Commerce in Indonesia (CCCI) menyelenggarakan acara buka puasa bersama sekaligus menyalurkan donasi Ramadhan 2025 bagi anak yatim piatu serta pekerja informal yang rentan. Kegiatan ini berlangsung di Masjid Istiqlal, Jakarta.
Presiden Sarbumusi, Irham Ali Saifuddin, menyatakan kegembiraannya atas terselenggaranya program donasi ini, yang merupakan hasil kerja sama dengan CCCI. Ia menekankan pentingnya kolaborasi antara organisasi buruh dan investor dalam memperkuat ekonomi nasional, menjadikannya strategi kerja sama yang bernilai.
“Kehadiran Presiden CCCI, Bapak Sun Shangbin, dalam acara ini merupakan kehormatan bagi kami. Kami meyakini bahwa hubungan baik antara investor dan organisasi buruh dapat memperkuat kondisi ekonomi ke depan,” ujarnya.
Irham juga menyoroti bahwa investasi tidak hanya bertujuan menciptakan lapangan kerja, tetapi juga harus memastikan kualitas pekerjaan yang baik. Ia berharap hubungan yang terjalin ini dapat membuka peluang bagi kesejahteraan masyarakat secara luas.
“Konfederasi Sarbumusi meyakini bahwa investasi harus menghasilkan pekerjaan berkualitas. Kemitraan yang produktif antara investor dan pekerja tidak hanya menguntungkan secara ekonomi tetapi juga meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” tambahnya.
Sementara itu, Presiden CCCI, Sun Shangbin, mengapresiasi sinergi yang terjalin dan menegaskan komitmen pihaknya dalam mendukung kesejahteraan pekerja di Indonesia.
“Kami sangat menghargai kerja sama ini dan berharap dapat terus berkontribusi dalam mempererat hubungan ekonomi dan sosial antara Indonesia dan China,” ujarnya.
Juru Bicara Dewan Ekonomi Nasional (DEN), Jodi Mahardi, yang turut hadir dalam acara tersebut, juga menyatakan dukungannya terhadap kolaborasi antara Sarbumusi dan CCCI. Ia menilai kerja sama ini dapat membantu menghilangkan stigma negatif antara kelompok buruh dan pengusaha serta mendorong lebih banyak program yang mendukung kesejahteraan buruh sekaligus meningkatkan daya tarik investasi di Indonesia.