SP2D Lawan Rokok Ilegal di Guluk-Guluk: Surati Stakeholder dan Tuntut Sterilkan Kecamatan

banner 468x60

Pilihanrakyat.ID – Sejumlah pemuda yang tergabung dalam organisasi Solidaritas Pemuda Peduli Desa (SP2D) telah melakukan langkah berani dengan menyambangi berbagai stakeholder di kecamatan Guluk-Guluk, (28/08).

Tujuan dari kunjungan mereka adalah untuk menyampaikan pesan serius terkait maraknya peredaran rokok ilegal di Kecamatan Guluk-Guluk.

Ketua Umum SP2D, Sauqi Alambara, menyatakan bahwa mereka telah mengirim surat audiensi kepada berbagai pihak terkait di lingkungan Kec. Guluk-Guluk pada, Senin 28 Agustus 2023.

Dalam pernyataannya, Sauqi Alambara mengungkapkan bahwa SP2D berkomitmen untuk menciptakan harapan baru bagi kecamatan Guluk-Guluk dalam upaya memberantas rokok ilegal.

Mereka menginginkan agar wilayah Guluk-Guluk terbebas dari dampak negatif peredaran rokok ilegal.

Selain itu, Sauqi juga menyebutkan bahwa SP2D akan secara aktif melakukan evaluasi terhadap respons dan keterlibatan pihak-pihak terkait, seperti POLSEK, Kecamatan, dan KORAMIL, dalam menghadapi himbauan yang telah dikeluarkan oleh Bupati Sumenep.

“Kami akan terus meninjau sejauh mana keterlibatan beberapa pihak terkait, seperti POLSEK,Kecamatan dan KORAMIL,dalam menyikapi himbauan bupati Sumenep berkenaan dengan pemberantasan rokok ilegal di kabupaten sumenep, terlebih lagi Kecamatan Guluk-Guluk,” ungkap Sauqi pada, Senin 28/08/2023.

Dengan adanya tindakan konkret seperti ini, diharapkan peredaran rokok ilegal di Kabupaten Sumenep, terutama di kecamatan Guluk-Guluk, dapat ditekan dan diberantas dengan lebih efektif.

Dengan upaya nyata yang dilakukan oleh SP2D, harapan akan perubahan yang lebih baik dalam hal pemberantasan rokok ilegal semakin tampak lebih nyata.

Sebab saat ini, semua mata tertuju pada bagaimana respons dan langkah tindak lanjut dari pihak-pihak terkait dalam menghadapi isu yang diangkat oleh SP2D.

“Kami akan terus mengawal peredaran rokok ilegal di kecamatan guluk-guluk, sesuai peraturan yang berlaku” pungkasnya. (Red/PR)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *