PILIHANRAKYAT.ID, Sumenep – Sebagai bagian dari upaya untuk mengawal kasus dugaan suap dana hibah di Jawa Timur, SEMMI Sumenep akan memulai kajian strategis dari ruang lingkup Sumenep, di mana Achmad Iskandar, putra Sumenep, menjadi bagian dari pusat perhatian dalam kasus ini.
SEMMI Sumenep akan mengumpulkan data elementer terkait program-program yang bersangkutan, dan melakukan upaya strategis untuk membantu KPK mengungkap kasus ini.
Dalam kasus ini, SEMMI Sumenep akan berfokus pada Sumenep sebagai awal dari kajian strategis mereka.
Kami akan mulai mengakumulasi beberapa data elementer terkait program-program yang bersangkutan, seperti misalnya ada 4 titik di Lenteng Barat, kemudian hari ini kami juga sudah mendapat data di kecamatan Rubaru.
Data-data ini akan menjadi fokus dari kajian SEMMI Sumenep, sesuai dengan instruksi dari PW SEMMI Jatim, mereka akan melakukan upaya-upaya strategis untuk membantu langkah-langkah KPK dalam mengungkap kasus ini.
Menurut Ketua SEMMI Sumenep, Shohibul Umam, “kasus ini bukan hanya soal dugaan suap, tetapi lebih dari itu, kasus ini diduga melibatkan mafia lokal sebagai broker yang membuat program dana hibah Jatim menjadi tidak dapat dipercaya seperti saat ini,” tegasnya.
Oleh karena itu, SEMMI Sumenep berkomitmen untuk memastikan bahwa kasus ini diungkap secara tuntas dan semua pihak yang terlibat diadili sesuai dengan hukum yang berlaku.
Sebagai organisasi masyarakat sipil yang peduli terhadap kepentingan publik, SEMMI Sumenep menekankan pentingnya transparansi dalam pengelolaan dana hibah di Jawa Timur.
Mereka berharap bahwa kasus ini dapat menjadi momentum bagi perbaikan sistem pengelolaan dana hibah di Jawa Timur agar lebih transparan dan akuntabel.
SEMMI Sumenep juga berjanji akan terus memantau perkembangan kasus ini dan memberikan dukungan moral kepada KPK dalam mengungkap kasus ini.
Mereka mengajak seluruh masyarakat untuk turut serta dalam upaya pemberantasan korupsi dan memastikan bahwa kasus seperti ini tidak terjadi lagi di masa depan.
Dalam upaya mengawal kasus ini, SEMMI Sumenep juga bekerja sama dengan organisasi-organisasi masyarakat sipil lainnya di Jawa Timur, seperti PW SEMMI Jatim, dan berharap dapat berkontribusi positif dalam upaya pemberantasan korupsi di Indonesia.
Dalam rangka membantu penyebaran informasi, SEMMI Sumenep juga telah mengadakan pertemuan dengan wartawan dari berbagai media untuk memberikan informasi yang lebih rinci tentang kasus ini.
Mereka berharap bahwa media dapat berperan aktif dalam menyebarkan informasi mengenai kasus ini dan membantu meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pemberantasan korupsi di Indonesia.
Melalui upaya-upaya yang dilakukan oleh SEMMI Sumenep Dalam kasus ini, SEMMI Sumenep berkomitmen untuk menjadi bagian dari penjagaan terhadap penggunaan dana hibah di wilayah Sumenep.
Selama ini, penggunaan dana hibah sering kali menjadi sumber masalah korupsi di Indonesia, sehingga SEMMI Sumenep memandang penting untuk mengawal kasus ini dengan serius.